Medan, MarmataNews.id – Dalam rangka memperkuat tata kelola administrasi dan penataan arsip yang tertib di lingkungan kerja, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Sumatera Utara menyelenggarakan Sosialisasi Standar Operasional Prosedur (SOP) Penyelenggaraan Kearsipan secara daring melalui Zoom Meeting pada Selasa (28/10).
Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum, Ma’mum, didampingi oleh Arsiparis Ahli Muda, Evy Sofia Manurung, serta diikuti oleh pejabat struktural dan pengelola arsip dari seluruh satuan kerja keimigrasian di wilayah Sumatera Utara.
Dalam paparannya, Ma’mum menjelaskan bahwa sosialisasi ini merupakan bagian dari Rancangan Aksi Perubahan yang bertujuan untuk menyamakan persepsi dan meningkatkan kualitas penyelenggaraan kearsipan di seluruh UPT Keimigrasian. Melalui kegiatan ini, peserta dibekali pemahaman atas 11 SOP kearsipan, antara lain pengelolaan surat masuk dan keluar, pemindahan arsip inaktif, alih media arsip, hingga pembinaan SDM kearsipan.
Lebih lanjut, Ma’mum mengungkapkan bahwa Kanwil Ditjen Imigrasi Sumut akan menjalin kerja sama strategis dengan Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Sumatera Utara untuk mengadakan pelatihan serta menyusun Modul Best Practice Tata Kelola Kearsipan. “Kolaborasi yang dibangun antara berbagai unsur, baik internal maupun eksternal, menjadi fondasi kuat dalam membangun sistem kearsipan yang efisien dan berkelanjutan. Langkah ini bukan sekadar inovasi administratif, tetapi juga gerakan menuju budaya tertib arsip yang berintegritas,” ujar Ma’mum, Senin 03 November 2025.
Ia menutup kegiatan dengan ajakan semangat, “Dengan semangat SCHOLARSHIP — Arsip Tertata, Administrasi Terjaga — mari kita jadikan perubahan ini sebagai momentum untuk meneguhkan komitmen bersama: menata masa kini, menjaga jejak masa lalu, dan menyiapkan fondasi masa depan yang lebih tertib dan transparan.”
Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh satuan kerja di lingkungan Kanwil Ditjen Imigrasi Sumatera Utara memiliki pemahaman yang seragam dalam pelaksanaan penyelenggaraan kearsipan, sehingga tercipta administrasi yang lebih efektif, efisien, dan akuntabel.(Rel)
