Notification

×

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Pegawai BI Cabang Sumut Diduga Risih Kepada Masyarakat, Mau Menukar Uang Rusak Sicurity Meladeni Yang Bukan Kapasitasnya

Rabu, 26 November 2025 | 14.34 WIB | 0 Views Last Updated 2025-11-26T07:34:11Z


Medan, MarmataNews.id - Pegawai Bank Indonesia (BI) Cabang Sumatera Utara diduga risih menerima masyarakat yang mau menukar uang rusak. Pasalnya, masyarakat yang datang ke bagian kasir BI Sumut untuk mencari informasi namun di layani Sicurity yang bukan kapasitasnya untuk memberi keteragan.

Selain itu, persyaratan diduga bertele- tele dan diduga ada manipulasi karena cara pendaftaran online di webseit BI Pintar tidak bisa di akses. Selasa (24/11/2025).

Parah nya lagi, saat masyarakat disuruh mendaftar online webseit BI Pintar tidak dapat di akses sehingga mempersulit pelayanan bagi masyarakat yang hendak menukar uang yang rusak.

Anehnya lagi, masih Bulan November 2025, pendaftaran online melalui webseit BI Pintar milik BI sudah full. Begitu juga untuk mendaftar online di bulan Desember 2025 koutanya sudah full dan sisarankan harus mendaftar onkine di bulan Januari 2026 karna layanan webseit BI Pintar untuk Tahun 2026 belum tersedia.

Dedek, Sicurity di pintu masuk BI menyebutkan bahwa untuk menukar uang rusak terlebihdulu harus mendaftar online melalui webseit BI Pintar dan pendaftaran melalui online untuk bulan November dan Desember 2025 sudah full.

Ketika ditanya kok cepat kali pendaftaran online nya full, Dedek menjelaskan bahwa banyak pihak pekerja pengepul uang rusak keliling telah terlebihdulu mendaftar online di setiap bulannya.

Dengan keterangan Sicurity tersebut, maryarakat merasa kecewa dan menilai pelayanan BI Sumut bertele- tele dan mempersulit bagi masyarakat. Masyarakat juga menduga pihak BI lebih mengutamakan para pekerja pengepul uang keliling daripada masyarakat yang benar-benar mau menukar uang yang rusak.

Sehingga Publik menilai, pihak BI Sumut diduga ada permainan dengan para pekerja pengepul uang keliling yang menjadi mata pencaharian mereka.

Seperti diungkapkan salah seorang masyarakat yang namanya tidak mau disebut yang hendak menukar uang nya rusak mengatakan, bahwa pada hari senin 24 November 2025 sekitar pukul 09.00 wib dengan cuaca hujan Ia datang ke BI Sumut untuk menukar uang nya yang rusak pecahan 100 ribu kertas lebih kurang 100 lembar akibat dimakan rayap.

"Setelah tiba di ruangan kasir, Ia ditemui seorang perempuan Sicurity dan mengatakan, bahwa jadwal Penukaran uang di BI Sumut setiap hari Selasa dan Kamis setiap minggunya. Sebelum datang ke BI, terlebih dulu kita harus mendaftar online melalui webseit BI Pintar." ucapnya.

"Sementara, di ruangan kasir terlihat para pegawai BI hanya cakap- cakap dengan sesama pegawai tanpa ada terlihat masyarakat yang datang untuk menukarkan uang yang rusak." tambahnya.

Kemudian lanjutnya, pada hari Selasa 25 November 2025 sekitar pukul 09.30 wib Ia datang kembali ke BI Sumut. Sampai di pintu masuk Ia di tanyak lagi oleh Sicurity dan di ceramahi, kalo mau menukar uang rusak harus terlebih dahulu mendaftar online.

"Karna jadwal pendaftaran online sudah full sampai Desember 2025 ini, jadi mendaftar online nya dibulan Januari 2026 aja. Lagian, laman webseit BI Pintar untuk Tahun 2026 belum ada maka tidak dapat di akses dan di unduh untuk sekarang." ucapnya menirukan pernyataan Sicurity lalu pulang dengan rasa kecewa melihat pelayanan di BI Cabang Sumut.

Menanggapi hal di atas, ketika di konfirmasi Fadli Putra di BI Kantor Cabang Provinsi Sumatera Utara melalui via telpon dan WA nya Rabu (26/11/2025) mengatkan, memang banar untuk Penukaran uang rusak di lakukan melalui web pintar.

"Hal ini menjadi perhatian kami dan selanjutnya akan saya sampaikan kepada tim dan terima kasih atas masukannya" balasnya melalui pesan WA nya.

Sementara, Widia Pratiwi Humas BI Cabang Sumut, tidak tidak menjawab hingga berita ini di siarkan.(n)

×
Berita Terbaru Update