Notification

×

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Seorang Anak Dibawah Umur di Tangkap Polsek Sunggal Akibat Tawuran, Nerlis Siregar: Gak Ada Itu

Kamis, 27 Februari 2025 | 22.33 WIB | 0 Views Last Updated 2025-02-27T16:31:54Z


Medan, MarmataNews.id - Seorang anak Laki-laki dibawah umur yang juga masih sekolah di SMK Swasta Kota Medan ditangkap Unit Reskrim Polsek Sunggal Polrestabes Medan akibat Tauran di Tanah Asli Stasiun, Tanjung Gusta, Desa Lalang, Kab. Deliserdang, Kamis (27/02/2025) sekira jam 4 pagi/ subuh.


Menanggapi penangkapan Anak dibawah umur tersebut, saat di konfirmasi Kapolsek Medan Sunggal melalui Kanit Reskrim AKP. Budiman Simanjuntak melalui WA nya membenarkan dan mengatakan, Ini kasus tawuran, ada sajam nya dan Ini aja yang sering buat rusuh di tani asli.

"Sudah sering ini. Baru ini aja ketangkap. Ini yg selalu buat ribut setiap malam minggu" jelas Budiman melalui pesannya, Kamis (27/02) sore. 

Terpisah, dari pengakuan orang tua si anak Nerlis Siregar mengatakan kepada media ini, setelah mengetahui anak nya di tangkap di Polsek Sunggal, Ia dan keluarga langsung mendatangi Polsek Sunggal untuk memastikan dan mengurus nya. Lalu Polsek Sunggal menganjurkan supaya besok datang dan membawa/ menghadirkan Kepala Lingkungan (Kepling) dan Guru kelasnya.

"Besok datang sama Kepling dan guru sekolahnya jam. 10.0O pagi Ya. Bawa photokopy KK tadi. Kalau. Mau antar makanan boleh." ucap Nerlis sambil menunjukkan pesan WA yang diterimanya dari pihak Poksek Sunggal.

Nerlis mengungkapkan, dari keterangan anak nya bahwa pada saat kejadian sedang duduk- duduk di sebuah warung kopi di Tanah Asli Stasiun Tanjung Gusta, Desa Lalang, Kab. Deliserdang bersama teman- temannya.

"Pas sedang duduk- duduk, tiba- tiba Polisi Unit Reskrim Polsek Sunggal datang. Melihat kedatangan Polisi, langsung kawan-kawan Anak nya pada melarikan diri. Sementara, Anak ku tetap duduk saja di kursinya karna merasa tidak bersalah dan tidak ada membawa senjata tajam (Sajam)." sebut Nerlis.

"Ia juga yakin, bahwa Anak nya tidak mungkin ikut- ikutan tauran makanya Dia tidak ikut lari bersama teman- temannya itu." tambahnya.

Sementara, dengan adanya pernyataan Kanit Reskrim AKP Budiman Simanjuntak yang mengatakan Anak tersebut terlibat ikut tauran dan membawa senjata tajam (Sajam).

Nerlis Siregar melalui Anak nya yang perempuan, membantah pernyataan yang disampaikan Kanit.

"Gak ada itu. Pulang sekolah bantuin mama nya dia." jelasnya melalui pesannya.(n)
×
Berita Terbaru Update