Pangkalan Brandan, MarmataNews.id – Rutan Kelas IIB Pangkalan Brandan mengikuti kegiatan zoom meeting yang digelar Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas) pada Senin, 25 Agustus 2025. Pertemuan virtual tersebut membahas persiapan penemuan kasus Tuberkulosis (TBC) dengan metode rontgen dada.
Langkah ini dilakukan sebagai tindak lanjut atas tingginya angka temuan kasus TBC di lingkungan pemasyarakatan. Berdasarkan data, jumlah temuan kasus TBC melalui pemeriksaan rontgen dada di rutan, lapas, dan LPKA tercatat 10 kali lebih tinggi dibandingkan dengan temuan di masyarakat umum.
Kegiatan tersebut juga melibatkan Kementerian Kesehatan, Dinas Kesehatan Provinsi, serta Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota. Kolaborasi lintas lembaga ini dinilai penting untuk memperkuat strategi penanggulangan TBC, baik di dalam lapas maupun masyarakat luas.
Kegiatan diikuti oleh Kasubsi Pelayanan Tahanan , Rolan Siringo-ringo, beserta jajaran. Kehadiran mereka disebut sebagai bentuk komitmen mendukung program pemerintah dalam menekan angka penularan TBC.
Strategi ini bukan hanya berfokus pada lingkungan rutan, tetapi juga memberi dampak positif bagi kesehatan masyarakat luas melalui upaya pencegahan penularan penyakit menular itu.(Rel)